Read more: http://bambang-gene.blogspot.com/2011/03/pasang-meta-tag-di-blog-supaya-seo.html#ixzz1FYQ9VUp5 TUNGKAL FOTOGRAFI: Membuat efek infrared dengan filter

TUNGKAL FOTOGRAFI

TUNGKAL FOTOGRAFI BELAJAR DAN SALING BERBAGI INFORMASI

  • RSS
  • Delicious
  • Facebook
  • Twitter

Popular Posts

Hello world!
Righteous Kill
Quisque sed felis
Ensiklopedia Tips Tutorial

Free Online Software Download

Silahkan Gabung

apakah anda suka

ARTIKEL TERBARU

Thumbnail Recent Post

Pelabuhan Roro Tungkal Jambi

Nuansa senja di kota tungkal pesisir jambi

Landscafe sunset lokasi sungai pengabuan

Sunset dan degradasi awan yang merupakan fenomena alam yang kita tidak dapat memprediksikannya kapan dia berubah

Sunset lokasi sungai betara

SUNSET

Saat senja menjelang di kota kuala tungkal pantai pesisir jambi

Infrared filter adalah sebuah filter yang memblok semua cahaya kecuali cahaya infra merah yang sangat sedikit. Kalau dilihat dari fisiknya, filter Inframerah hitam pekat mirip dengan filter neutral density (ND) 10 stop. Oleh sebab itu, sebelum filter ini dipasang di depan lensa, fokus harus sudah terkunci.

Dengan filter infrared ISO 400, f/5.6, 30 detik, 35mm. Dikonversi hitam putih lewat Lightroom
Dengan filter infrared ISO 400, f/5.6, 30 detik, 35mm dan tripod. Foto dikonversi hitam putih lewat Lightroom. Awan jadi blur karena shutter speed lambat (30 detik) menangkap gerakan awan. Infrared membuat biru langit menjadi hitam kelam dan warna hijau daun menjadi putih.
Karena filter ini sangat membatasi cahaya yang masuk ke lensa dan kamera, maka dibutuhkan banyak cahaya, sehingga shutter speed yang digunakan akan sangat lambat. Tergantung dari kondisi cahaya lingkungan, shutter speed yang digunakan akan sangat lambat supaya gambar yang dihasilkan terang. Seringkali, meskipun memotret di kondisi yang terang dengan sinar matahari, kita membutuhkan shutter speed diatas 30 detik, terutama saat kita ingin mengunakan ISO dan bukaan yang kecil.
Sayangnya kamera digital biasanya membatasi shutter speed hanya sampai 30 detik. Untuk mendapatkan shutter speed lebih dari 30 detik, dibutuhkan aksesoris tambahan seperti timer cable/wireless release. Jika kita tidak memiliki atau membawa aksesoris tersebut, alternatifnya adalah mengunakan bukaan yang relatif besar seperti f/2.8 f/4 dan ISO kita tingkatkan ke 400, 800 atau lebih tinggi.
Bila mengunakan auto white balance (AWB), hasil foto akan berwarna merah monokrom. Sebaiknya mengunakan custom white balance dulu. Cara setnya berbeda-beda tiap kamera. Intinya kita perlu memotret permukaan yang netral seperti kertas putih atau abu-abu (gray card) secara penuh bidang gambarnya, dan kemudian temukan custom WB / Pre-set WB di menu kamera dan jadikan foto tersebut acuan untuk custom WB. Alternatif lain adalah memotret dedaunan yang hijau dan menjadikannya acuan untuk custom WB. Warna hijau daun akan berubah menjadi putih di hasil gambar.
Sifat khas hasil foto dengan filter ini adalah munculnya tekstur yang sekilas seperti grain pada film. Hal ini menurunkan ketajaman foto, tapi memberikan kesan artistik. Contohnya seperti dibawah ini:
zoom 100% menunjukkan efek grainy.
zoom 100% menunjukkan efek grainy.
Penggunaan filter ini menguntungkan karena kamera tidak perlu dioprek (diubah filter lowpass didepan sensor gambar kameranya). Kamera yang dioprek sulit dikembalikan menjadi normal, dan membutuhkan biaya servis yang lumayan tinggi yaitu sekitar 1.5-2.5 juta.
Sedangkan kelemahan mengunakan filter infrared adalah kamera membutuhkan cahaya dalam jumlah yang banyak sehingga shutter speed pasti lambat sehingga akan sangat sulit untuk membekukan subjek yang bergerak. Untuk menghaluskan aliran air, atau merekam gerakan awan, filter ini malah membantu. Seakan-akan kita menggunakan filter ND 12 stop.
Efek Infrared juga bisa didapatkan dengan editing foto misalnya di Lightroom bahkan ada preset otomatis yang mengubah foto biasa jadi Infrared langsung. Ulasan mengenai itu bisa dibaca disini. Namun metode editing lebih sulit untuk membuat langit menjadi hitam dan juga sulit untuk membuat hijau daun menjadi benar-benar putih.
infrared-filter
Hasil foto asli dari kamera dengan WB Auto tidak disarankan, karena warnanya jadi merah seperti foto diatas. Lebih baik set custom WB

One Response so far.

:10 :11 :12 :13
:14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21
:22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29
:30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37
:38 :39 :40 :41
:42 :43 :44 :45
:46 :47 :48 :49
:50 :51 :52 :53
:54 :55 :56 :57
:58 :59 :60 :61
:62 :63

Leave a Reply

wibiya widget