Lensa kit DSLR, atau yang biasa kita sebut ‘lensa bawaan kamera’ pada prinsipnya telah dipersiapkan untuk bisa menghadapi segala jenis (tipe) pemotretan. Oleh sebab itu hampir rata-rata lensa kit dari berbagai merk DSLR terkemuka hampir bisa dipastikan adalah lensa jenis zoom.
Kita bisa lihat dari lensa kit dari Canon EOS 1000D kepunyaanku yang mempunyai rentang 18-55mm. Rentang yang sama pun didapat oleh para pecinta Nikon seperti om Dika yang menebus D60nya dan mendapatkan lensa kit dengan rentang 18-55. Begitu juga halnya dengan lensa kit bawaan Sony Alpha 300 kepunyaan om idris yang mempunyai rentang 18-70mm.
Kalau kita perhatikan rentang zoom dari lensa kit diatas, maka penggunaan lensa kit ini bisa untuk pemotretan pemandangan (landscape) yang mengedepankan sisi terlebar (wide) lensa tersebut hingga pada mode potret (portrait) wajah seseorang.
Berikut ini ada beberapa tips untuk memaksimalkan lensa kit yang berhasil aku himpun dari berbagai website :
- Kenali karakteristik zoom lensa kit. mulai dari sisi terlebar (wide) hingga sisi terjauhnya (tele)
- Kenali karakteristik bukaan diafragma (aperture) lensa kit. mulai dari bukaan terlebarnya, hingga bukaan paling kecilnya
- Perbanyak jam terbang memotret. Bisa dengan cara mengikuti kegiatan hunting rame-rame, ataupun memotret serangga yang hinggap di depan teras rumah pun jadi.
Pada dasarnya lensa kit ini telah dipersiapkan oleh produsen kamera DSLR untuk bisa menghadapi segala jenis pemotretan pada umumnya. Semua terkembali pada diri kita sebagai eksekutor terakhir untuk bisa menghasilkan foto dengan kualitas terbaik dengan kondisi peralatan seadanya.
Selamat berkarya.
Picture tribute to : Nikon Website
blognya isinya mayan bagus... cuma saya rasa terlalu meriah
mantap lag gan! ganbatte kudasai