Caranya , pasang Reversing Ring ke thread filter lensa tersebut sampai cukup kuat supaya tidak terlepas. Kemudian pasangkan Reversing Ring ke bodi kamera seperti biasa ketika kita memasang lensa . Klop , dan hasilnya sebagai berikut.
Setelah setup selesai , tiba di bagian paling seru. Motret !! Karena lensa telah terpasang terbalik , tidak ada jalur komunikasi antara kamera dengan lensa. Artinya , fungsi-fungsi automatis pada lensa seperti autofocus, exposure , dll tidak dapat digunakan. Otomatis fungsi metering pada kamera tidak berjalan sama sekali. Lha gmn bisa jalan kalau nilai aperture pada lensa tidak bisa diambil (karena jalur putus) . Satu-satunya jalan adalah mode Manual !! Itung-itung sebagai ajang untuk mengasah ilmu exposure kita ..
Kita punya 3 control yang bisa dimainkan yaitu Aperture , Shutter speed dan ISO. Pada kasus diatas , mengubah aperture hanya bisa dilakukan manual via ring aperture. Sedangkan shutter speed dan ISO dapat diubah langsung via kamera. Selanjutnya tinggal dikombinasikan utk mendapatkan exposure yang pas . Depth Of Field (DOF) tetap dapat kita atur dengan mengubah aperture via ring tadi . Mirip fitur DOF Preview button pada beberapa kamera DSLR , kita dapat melihat pada viewfinder kamera kalau pengubahan aperture tersebut membuat DOF berubah-ubah sesuai nilai aperture. Nilai aperture kecil , DOF makin lebar .. nilai aperture besar , DOF makin sempit .. gitu kan? umumnya , utk macro kita sering menggunakan nilai aperture kecil untuk mendapatkan DOF yang lebar .
Ahh.. semoga tidak bingung dengan penjelasan diatas hehehe . Paling enak sih langsung terjun dan praktek. Tapi bener , IMHO , selain belajar macro kita juga bisa belajar tentang exposure lebih baik lagi. So .. berikut ini bbrp hasil macro dengan cara diatas. Oh ya , lensa dibalik tidak menurunkan kualitas image yang dihasilkan. Tetap tajam seperti lensa aslinya ketika dipasang secara normal .
Saya menggunakan flash manual pada kamera untuk mendapatkan image diatas . Harus manual lagi karena fungsi flash auto tidak akan berfungsi.
Sepertinya saya akan lebih banyak menggunakan cara diatas utk ber-macro ria. Memang aga ribet ketimbang langsung menggunakan lensa macro beneran. Apa daya , lensa macro Tamron 90mm kesayangan saya sudah berpindah majikan T_T . Yg penting..jepret teruus !!
Source : belajar fotografi
:14 :15 :16 :17
:18 :19 :20 :21
:22 :23 :24 :25
:26 :27 :28 :29
:30 :31 :32 :33
:34 :35 :36 :37
:38 :39 :40 :41
:42 :43 :44 :45
:46 :47 :48 :49
:50 :51 :52 :53
:54 :55 :56 :57
:58 :59 :60 :61
:62 :63